purbalingga jawa tengah kota pembangunan

Panduan Kota Purbalingga Terbaik l Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah  Indonesia

Mooteara.com || Kabupaten Purbalingga merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Tengah. Luas wilayah Kabupaten Purbalingga kurang lebih ±777,65 km2 dengan Jumlah Penduduk : ±900.000 jiwa. Secara geografis Purbalingga terletak pada 101 º 11' - 109 º 35” W dan 1 º 10′ – 7 º 29' BT. Dengan batas administrasi di bagian utara berbatasan dengan kabupaten pemalang di bagian barat, di bagian timur dengan kabupaten banyumas, di bagian selatan dengan kabupaten banjarnegara dan juga kabupaten banyumas melingkari dari barat ke selatan. Kabupaten Purbalingga merupakan sebuah kota kecil di kaki Gunung Slamet yang merupakan gunung terbesar di Jawa Tengah.

Gambar tugu knalpot "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source wikipedia

Perkembangan di Kabupaten Purbalingga dari Tahun ke Tahun semakin pesat, baik dari tahap Perkembangan Fisik maupun Perkembangan Mental dan Spiritual. Pembangunan fisik Purbalingga sendiri sebagai contohnya adalah :

1. Aspek Ekonomi dan Perdagangan

Gambar pasar segamas purbalingga "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source purbalinggakab.go.id

Aspek ini Pemerintah Kabupaten Purbalingga telah membangun sebuah pasar yaitu Pasar Terbesar di Jawa Tengah bernama Segamas, sebelum pasar di pusat kota Purbalingga dipindahkan ke Pasar Segamas Purbalingga, dan pasar lama tersebut Insya Allah akan dibangun Garden City. Mengapa Pemkab Purbalingga tidak membangun mall saja di Lokasi Pasar Lama? Semua ini demi melindungi pedagang kecil dari persaingan dagang. Pasar Segamas mendedikasikan pusat pasar tradisional dengan tatanan modern yang indah sehingga memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pembeli. Ingat salah satu faktor peningkatan penjualan adalah faktor kenyamanan berbelanja. Kita tidak butuh Mall, Mall Segamas tapi kita Mall Rakyat.

2. Dari aspek Transportasi

Gambar terminal bus purbalingga "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source wikipedia.org

Pemerintah Kabupaten Purbalingga telah merehabilitasi bekas terminal Purbalingga menjadi luas dan sempit, yang memberikan keleluasaan yang apik bagi perusahaan transportasi seperti Sinar Jaya dan Damri, sehingga diharapkan Transportasi Purbalingga keluar masuk kawasan tersebut dengan lancar. Terminal preman mulai jarang terlihat, hal ini menunjukkan adanya perubahan terminal ke arah yang lebih baik. Kembali menciptakan kenyamanan bagi penghuninya.

Juga Lapangan Udara Wirasaba yang merupakan Lapangan Militer di kawasan itu mulai diarahkan ke Bukateja dijadikan lapangan udara komersil di LCS Bupati Bralingmascakeb untuk pendanaan bersama. Sebenarnya yang akan didirikan adalah Lapangan Udara Tunggul Wulung di Cilacap, namun karena komposisi tanah yang buruk dan berawa maka diindikasikan kota Wirasaba. Hal ini sangat disayangkan masyarakat di wilayah barat Jawa Tengah, khususnya bagi para Investor dan Pengusaha serta Pelajar dari Luar Kota, mengingat bandara di Jawa Tengah masih fokus di Wilayah Timur Jawa Tengah (Semarang dan Solo).

3. Aspek Kepemudaan dan Olahraga

Gambar gelora goentoer darjono purbalingga "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source wikipedia.org

Pemerintah Kabupaten Purbalingga telah membangun Gelora Guntur di kawasan Pagedangan Darjono sebagai pengganti Stadion Wasesa yang telah dirubah ke Pasar oleh Segamas Pemkab Purbalingga. Diharapkan hal ini dapat memudahkan masyarakat Purbalingga untuk berolahraga dan beraktivitas di pagi hari, selain itu juga dapat dijadikan venue besar yang berkapasitas 50.000 orang. Di depan stadion terdapat Patung, Taman, dan pertokoan yang cocok untuk tempat bersantai, kesan seram ini, mengingat stadion berdekatan dengan kuburan.

4. Aspek Pariwisata

Gambar objek wisata owabong purbalingga "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source google map owabong

Siapa yang tak kenal Owabong? bahkan di Pangkalan Bun pun banyak orang yang mengenalnya, Ekstra terbesar Jawa Tengah menyuguhkan berbagai hiburan air yang sangat menyenangkan tentunya. Perkembangan Owabong yang semakin pesat dan Museum Uang di Bojongsari, Taman Strawberry, Museum Serangga, Bumi Perkemahan Munjuluhur, di Gua Lawa Karangreja, menjadi contoh bahwa pariwisata di Purbalingga kian pesat.

5. Aspek Penyelenggaraan Pemerintahan Kota

Gambar alun alun purbalingga "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source wikipedia.org

Perkembangan Alun-Alun Purbalingga dari yang dulu 4 bagian, kini menjadi 1 Union Square, Saat Minggu malam, Alun-Alun Purbalingga ramai dikunjungi masyarakat yang tidak hanya dari dalam namun juga dari luar daerah. Kemudian perempatan dekat Perumahan Selabaya Indah yang dilengkapi dengan monitor televisi raksasa ini merupakan lanskap yang sangat modern di kawasan yang menjadi pintu gerbang menuju kota, kemudian Reef Playground Sentul Park City dan selanjutnya di lokasi Pasar Lama. Purbalingga benar-benar telah melahirkan bentuk kota yang futuristik, maju dan indah

Patung Pembangunan

antara lain seperti Patung Jenderal Sudirman, Patung atlet di Gelora Darjono Pengrajin Knalpot Guntur dan Patung, Patung khusus untuk pengrajin Knalpot/Knalpot, Purbalingga menjadi eksportir No 1 untuk knalpot, Knalpot Purbalingga banyak yang terkenal di Luar Negeri.

Gambar patung jendral soedirman "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source wikipedia

Salah satu contohnya adalah rehabilitasi bangunan Masjid Agung Purbalingga menjadi bangunan indah seperti Masjid Nabawi di Arab Saudi dan Kampus Pembangunan Unsoed di Blitar yang merupakan wujud pengabdian akademik kepada Purbalingga yang juga memberikan penghasilan tambahan bagi masyarakat sekitar untuk membuka rumah kos.

Selain upaya pengembangan pemerintah Kabupaten Purbalingga sendiri, ada juga pengembangan masyarakat yang terlihat cukup signifikan, yaitu tema Pembangunan Restoran Pedesaan. Hampir disetiap sudut kota hanya terdapat restoran dengan suasana seperti itu, sebut saja Bale Apung, Nony, dan lain-lain. Pohon Umum. Lalu perkembangan Warnet yang kini sudah menjamur, kafe dulu hanya bisa dihitung dengan jari.

Perkembangan mental spiritual

Purbalingga dari tahap perkembangan mental spiritual dibuktikan dengan banyaknya organisasi kepemudaan. Contohnya adalah Komunitas Film Purbalingga.

Sinematografi Purbalingga, meski baru berusia lima tahun namun sudah banyak kemajuan yang ditawarkan. Dari info yang saya dapat Sinematografi Purbalingga sudah mencapai empat babak, namun yang saya tahu hanya dua babak. Babak pertama merupakan rintisan, Sinematografi Purbalingga Laeli dipelopori oleh Leksono dengan Judul Film 'Blind dan Pembinanya'. Babak kedua merupakan babak penyemaian massal yang ditandai dengan berdirinya Cinema Lovers Community (CLC). Babak baru perjalanan sinematografi Purbalingga diawali dengan acara Festival Film Purbalingga.

Sinematografi Selain itu dari segi akademisi yaitu komunitas mahasiswa Purbalingga. Salah satu contohnya adalah Dewanga. Dewangga merupakan perkumpulan mahasiswa STAN. Yang dapat dijadikan contoh Perkembangan Mental Akademisi bidang spiritual.

Perkembangan selanjutnya di bidang Seni Budaya

Kenthongan Purbamas (Thek-Thek)

Gambar thek thek atau kenthongan purbamas "purbalingga jawa tengah kota pembangunan" source pubalinggakab.go.id

Kesenian Kenthongan ini dibina oleh Bupati Purbalingga Bapak Triyono Budi Sasongko, populer di Jakarta pada Pertunjukan Seni saat penurunan bendera dan dikenal hingga Negara. Suatu hal yang sangat kecewa bagi kami bahwa seni dan budaya Purbalingga bisa dikenal Negara.

- source https://mooteara.com